√ 9 Cara Mengganti Minyak Rem Motor , Lebih Hemat & Mudah

Cara Mengganti Minyak Rem Motor – Perawatan sebuah kendaraan tidak selalu terpaku pada mesin mobil dan berbagai KOMPONEN MESIN di dalamnya, fitur keselamatan seperti halnya rem juga memerlukan sebuah perawatan secara berkala. Salah satu fitur keselamatan dalam sebuah kendaraan yakni Rem.

Setiap kendaraan baik mobil atau pun motor memiliki komponen rem yang menjadi salah satu komponen vital dalam sebuah kendaraan, karena erat kaitannya dengan keselamatan. Salah satu perawatan yang menjadi wajib untuk komponen adalah pada bagian pelumasannya.

Oleh karena itu minyak rem yang telah keruh harus segera di ganti. Cara mengganti minyak rem motor bisa di lakukan secara mandiri bagi setiap pemilik kendaraan, selain menghemat biaya ganti minyak rem motor itu sendiri, caranya juga cukup mudah.

Minyak rem motor yang harus di ganti dapat anda lihat pada lubang kaca master yang terdapat pada stang. Beriku ini spbukita.id akan berbagi tips mudah bagai mana cara mengganti minyak rem motor yang bisa anda lakukan secara mandiri.

Cara Mengganti Minyak Rem Motor

Cara Mengganti Minyak Rem Motor

Peralatan Mengganti Minyak Rem Motor

Pemakaian jangka panjang akan membuat akan membuat kualitas minyak rem menurun, hal tersebut bertujuan untuk menjaga kinerja sistem pengereman pada motor menjadi optimal. Namun sebelum mengganti minyak rem, berikut ini nama alat-alat yang perlu di siapkan untuk mengganti minyak rem motor.

  • Obeng Plus untuk membuka reservoir minyak rem
  • Kunci ring nomor 10 untuk membuka niple bleeder
  • Selang bekas untuk mengalirkan rem bekas
  • Wadah untuk menampung minyak rem bekas
  • Kain bekas untuk melindungi cat pada bodi motor
  • Minyak rem yang baru (pilih minyak rem yang bagus)

Langkah dan Cara Mengganti Minyak Rem

Guna memangkas biaya ganti minyak rem motor, pergantian minyak rem bisa di lakukan secara mandiri. Berikut ini adalah langkah dan caranya.

1. Menasang Selang Kecil Transparan pada Nepel Bleeder

Menasang Selang Kecil Transparan pada Nepel Bleeder

Hal pertama yang harus di lakukan adalah memasang selang pada baut bleeder, hal tersebut bertujuan untuk mengeluarkan minyak rem bekas yang akan di ganti. Adapun langkahnya adalah membuka baut bleeder dengan ukuran kunci yang sesuai dengan ukurannya.

Apabila telah terbuka, pasang kan ujung selang dengan baut yang sudah terbuka dan leta kan ujung selang yang lain kepada wadah untuk menampung minyak rem bekas, pastikan kunci ring dalam keadaan terpasang.

2. Mengeluarkan Minyak Rem lama yang Akan di Ganti

Mengeluarkan Minyak Rem lama yang Akan di Ganti

Kemudian mengeluarkan minyak rem yang akan di ganti, caranya adalah membuka nepel bleeder lebih dahulu, cara nya adalah dengan memutar berlawanan jarum jam dan kendurkan baut bersamaan dengan menekan rem berulang kali.

Dengan cara menekan rem secara berulang kali maka minyak rem di dalam keseluruhan sistem pengereman akan keluar, karena terpompa oleh tekanan rem pada stang.

3. Membuka Master Reservoir

Membuka Master Reservoir

Berikutnya adalah membuka reservoir rem, biasa nya terdapat dua baut yang terdapat di reservoir. Anda dapat membukanya dengan menggunakan obeng. Dari reservoir inilah nantinya akan di tuangi dengan minyak rem yang baru.

4. Mengisi Minyak Rem Baru

Mengisi Minyak Rem Baru

Setelah di rasa minyak rem yang lama sudah mengalir pada wadah melalui selang secara keseluruhan, kini tinggal saatnya untuk mengganti dengan yang baru. Tuang minyak rem baru pada reservoir, lakukan secara perlahan agar minyak tersebut tidak tercecer dan mengenai cat bodi motor anda, pasalnya minyak tersebut mengandung zat asam yang bisa merusak cat motor anda.

Jika reservoir telah terisi penuh, tekan kembali rem aga minyak rem dapat mudah masuk pada saluran hidrolis. Sebagai perhatian, jangan biarkan minyak yang anda tuangkan pada reservoir atau master rem habis, jika akan habis maka anda harus berhenti dan kembali menekan tuas rem pada stang. Setelah semuanya selesai maka kencangkan baut tutup nepel bleeder dan isi minyak sampai reservoir penuh.

5. Kocok Tuas Rem

Kocok Tuas Rem

Setelah reservoir terisi penuh, kemudian kocok tuas rem secara berulang kali. Hal tersebut benar-benar memastikan minyak rem baru masuk pada saluran hidrolis.

6. Cara Bleeding Rem Motor

Berikut adalah Bleeding rem motor atau membuang gelembung udara pada rem cakram, hal ini bertujuan agar kinerja rem bisa optimal, gelembung udara yang masuk pada proses pergantian akan mengakibatkan rem tidak bekerja maksimal, kemungkinan fatal adalah rem gagal fungsi.

Caranya adalah menekan tuas rem secara terus menerus hingga tekanan tuas rem terasa berat, kemudian buka kembali batu bleeder sampai akhirnya minyak rem sedikit keluar, maka dengan proses tersebut angin atau gelembung udara juga akan keluar.

7. Pastikan Reservoir Terisi Penuh

Setelah melakukan proses isi dan bleeding rem akan membuat isi rem pada reservoir akan sedikit berkurang, kemudian isi penuh kembali dengan minyak rem. Pastikan resevoir atau master rem terisi penuh.

8. Tutup Reservoir

Tutup Reservoir

Setelah di rasa cukup kemiduan adalah menutup reservoir, pastikan tutup reservoir dalam keadaan bersih tanpa kotoran. Hal tersebut bertujuan agar kotoran tidak masuk dalam reservoir dan membuat kemungkinan minyak tersumbat, tutup reservoir dengan kencang.

9. Cek Kondisi Rem Motor Setelah Proses Ganti Minyak Rem

Setelah proses pergantian minyak rem motor selesai, maka cek kinerja rem secara keseluruhan. Perlu di lakukan uji coba dengan mengendarai kendaraan anda, agar sistem pengereman tidak gagal fungsi saat di gunakan.

Akhir Kata

Anda bisa melakukan secara mandiri di rumah tanpa harus mengeluarkan biaya untuk mengganti minyak rem motor anda di bengkel. Demikian yang bisa kami sampai kan mengenai Cara Mengganti Minyak Rem Motor, semoga informasi yang kami sampaikan bisa menjadi informasi penting untuk anda.

Tinggalkan komentar